Wahai Manusia Yang Digelar Lelaki ~
Dulu ,
Bila disebut lelaki ,
Wanitanya mendongak megah ,
Lelaki kami Asadullah , Saifullah ,
Tokoh kami tak terkira ,
Kini ,
Bila disebut lelaki ,
Wanitanya menunduk lemah ,
Tokoh kami sedikit sekali ,
Ramainya , boneka yahudi .
Dulu ,
Bila disebut lelaki ,
Wanitanya tenang di hati ,
Lelaki kami menjaga , melindungi .
Kini ,
Bila disebut lelaki ,
Wanitanya mahu cabut lari ,
Lelaki khianat , perogol bersiri .
Dulu ,
Bila seorang wanita teraniaya ,
Sepasukan kuda putih membela ,
Al-Mu ? Tasim kebanggaan wanita ,
Kini ,
Ribuan wanita dipenjara ,
Fatimah diperkosa minta dibela ,
Lelaki tunduk tak bertenaga .
Dulu ,
Bila wanita dibawah jagaannya ,
Lelaki memagari sehabis daya ,
Tiada siapa berani menggoda ,
Kini ,
Bila wanita dibawah jagaannya ,
Lelaki tak kisah auratnya terbuka ,
Wanitanya dibiar bebas, binasa .
Dulu ,
Lelaki menggadai harta dan nyawa ,
Untuk mengangkat kemuliaan agama ,
Kini ,
Lelaki menggadai ketinggian agama ,
Demi nafsu , dunia dan seisinya .
Dulu ,
Lelaki bermatian mencipta sejarah ,
Kental berjihad , tekun berdakwah ,
Kini ,
Lelaki hanya menyanjungi sejarah ,
Diri bermalasan , tenaga tak dikerah .
Dulu,
Lelaki memperjuangkan deen dan ummah ,
Al-Farouq , Zunurain mati terbunuh ,
Kini ,
Lelaki memperjuangkan diri dan kroninya ,
Hingga sanggup membunuh .
Dulu ,
Lelaki bersatu menghadapi musuh ,
Angkatannya kuat dan teguh ,
Kini ,
Lelakinya berpuak dan berpecah ,
Sesama sendiri saling bertingkah .
Kembalikanlah lelaki kami ,
Pada kelakianmu ,
Kami rindukan lelaki dulu,
Acuan madrasah rasulullah .
Bila disebut lelaki ,
Wanitanya mendongak megah ,
Lelaki kami Asadullah , Saifullah ,
Tokoh kami tak terkira ,
Kini ,
Bila disebut lelaki ,
Wanitanya menunduk lemah ,
Tokoh kami sedikit sekali ,
Ramainya , boneka yahudi .
Dulu ,
Bila disebut lelaki ,
Wanitanya tenang di hati ,
Lelaki kami menjaga , melindungi .
Kini ,
Bila disebut lelaki ,
Wanitanya mahu cabut lari ,
Lelaki khianat , perogol bersiri .
Dulu ,
Bila seorang wanita teraniaya ,
Sepasukan kuda putih membela ,
Al-Mu ? Tasim kebanggaan wanita ,
Kini ,
Ribuan wanita dipenjara ,
Fatimah diperkosa minta dibela ,
Lelaki tunduk tak bertenaga .
Dulu ,
Bila wanita dibawah jagaannya ,
Lelaki memagari sehabis daya ,
Tiada siapa berani menggoda ,
Kini ,
Bila wanita dibawah jagaannya ,
Lelaki tak kisah auratnya terbuka ,
Wanitanya dibiar bebas, binasa .
Dulu ,
Lelaki menggadai harta dan nyawa ,
Untuk mengangkat kemuliaan agama ,
Kini ,
Lelaki menggadai ketinggian agama ,
Demi nafsu , dunia dan seisinya .
Dulu ,
Lelaki bermatian mencipta sejarah ,
Kental berjihad , tekun berdakwah ,
Kini ,
Lelaki hanya menyanjungi sejarah ,
Diri bermalasan , tenaga tak dikerah .
Dulu,
Lelaki memperjuangkan deen dan ummah ,
Al-Farouq , Zunurain mati terbunuh ,
Kini ,
Lelaki memperjuangkan diri dan kroninya ,
Hingga sanggup membunuh .
Dulu ,
Lelaki bersatu menghadapi musuh ,
Angkatannya kuat dan teguh ,
Kini ,
Lelakinya berpuak dan berpecah ,
Sesama sendiri saling bertingkah .
Kembalikanlah lelaki kami ,
Pada kelakianmu ,
Kami rindukan lelaki dulu,
Acuan madrasah rasulullah .
*the end*
Put :)
Comments